Thursday, January 19, 2012

2012 Suzuki Harus All Out, Apa Yang Bisa di Lakukan ?


Pabrikan motor suzuki yang bernaung di bawah APM Suzuki Indo Motor memang harus mengakui keunggulan rival-rivalnya Honda dan Yamaha dengan hanya menempati peringkat 3 dalam penjualan sepeda motor di Indonesia, itu pun dengan porsi yang bisa di bilang sangat kecil unutk pabrikan sekelas Suzuki.

Di antara banyaknya varian sepeda motor yang di keluarkan Suzuki dalam beberapa tahun ini hanya satu jenis yang bisa sukses dalam mengambil hati konsumen yaitu suzuki satria f 150. Tentunya orang awam pun akan berpikir pasti ada yang salah dengan suzuki.

Harapan memang datang pada kubu suzuki setelah Kehadiran Paulus S.Firmanto di Suzuki per Juni 2011, yang merupakan mantan GM Yamaha. Tapi memang perlu waktu untuk menjadikan suzuki lebih baik, dan itu pun menjadi agak sulit karena menurut rumor yang beredar (mengutip dari blog IWB) Pak Paulus sedikit kesulitan untuk membuat gebrakan, Entah apa yang terjadi didalam internal Suzuki roda dua. Ibarat benteng…betul-betul tebal susah dijebol. Sayang…benteng disini dalam arti negatif. Cenderung kurang efisien dan sulit diajak maju. Organisasi didalamnya terlihat tidak sesolid Honda ataupun Yamaha.

Disini saya sebagai orang awam hanya ingin memberikan saran apa bisa dilakukan suzuki roda 2 agar menjadi lebih baik,  dalam produk maupun pelayanan :

1. Mendengarkan Konsumen, produsen bisa mencari tau apa yang di kehendaki (tentang produk/pelayanan)  konsumen melalui survey, kotak saran, media online (forum, artikel blog, majalah online), komunitas, fans boy dan lain-lain serta berusaha "benar-benar" menindaklanjutinya secara positif.

2. Membaca Pasar, hal ini sepertinya sudah di ketahui oleh suzuki salah satunya bahwa pangsa bebek semakin menurun  sedang motor matik sedang dalam masa jayanya, dengan meluncurkan suzuki Nex yang konon memiliki keunggulan lebih dari varian yang sama beda pabrikan.

3. Membuat sesuatu produk yang unik / beda / diferensiasi dengan produk yang lain tapi menonjolkan keunggulan di antara varian yang sejenis beda pabrikan, formula ini berhasil pada satria f 150 sbg bebek super atau ayam jago dengan mesin dohc dan mesin 150ccnya dan mungkin juga akan berhasil pada matik Nex yang unggul dalam power dan irit bahar bakar daripada matik sekelas beda pabrik ( tapi sayang minus fitur helm in, key shutter lock, side stand swicth, dan brake lock ).

4. Promosi yang tepat.
  • Iklan, melalui iklan-iklannya untuk berbagai varian motornya yang sekarang terlihat suzuki berani menampilkan bintang atau icon yang cukup populer semacam sule, irfan bachdim dan smash....tentunya untuk menarik minat masyarakat dan secara tersurat dan tersirat mencantumkan apa saja keunggulan produknya itu (misalnya irit bahan bakar) tapi rasanya itu saja belum cukup, iklan-iklan suzuki terlihat terlalu biasa dan konvensional...apa salahnya suzuki mengikuti tren iklan sekarang yang rata-rata out the box, aneh, unik dan lucu tapi terbukti bisa  lebih melekat di pikiran atau mindset konsumen.
  • Mengoptimalkan media online (blog, forum, dll) yang sedang booming sebagai alat promosi
  • Undian atau hadiah, hal ini sudah terbukti pada yamaha mio yang terbukti bisa mendongkrak penjualan  dan memenangi persaingan dengan matik lainnya dengan program rejeki tumpah 2 milyarnya. 
  • Memanfaatkan kembali komunitas atau klub sebagai alat promosi  tentunya dengan timbal balik saling menguntungkan.
5. Mengambil tindakan tegas terhadap produk-produk yang kurang diterima (tidak laku) di pasaran. Bukan hanya ganti striping, kalau perlu facelift atau bahkan discontinue agar tidak menjatuhkan image pabrikan (tapi tetap menjaga ketersediaan sparepartnya paling tidak selama 5 tahun agar tidak menzalimi konsumen yang lama akan tetapi menjaga loyalitasnya terhadap produk suzuki)

6. Meningkatkan pelayanan aftersalesnya, baik itu ketersediaan sparepart yang mudah dan murah, servis  yang baik dll

7. Sedikit-demi sedikit memperbaiki organisasi internal suzuki yang konon cenderung kurang efisien dan sulit di ajak maju (bila rumor itu benar).

8. Silahkan tambahkan sendiri :)

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...